Hot News

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Resep Perkedel Kentang Gurih dan Enak

resep-perkedel-kentang-gurih-dan-enak
ilustrasi perkedel kentang/copyright By Aris Setya (Shutterstock)

Perkedel adalah makanan khas Indonesia yang terbuat dari kentang yang telah digoreng atau direbus sebelum dilumatkan, lalu dicampur dengan daging cincang, irisan daun bawang serta daun seledri dan bumbu, dibentuk bulat-bulat gepeng, dicelupkan ke dalam kocokan telur ayam lalu digoreng.

Bahan:
  • 1 kg Kentang
  • 4 siung Bawang putih
  • Secukupnya Daun seledri
  • Secukupnya Daun bawang
  • 1 kaleng (opsional) Beff/ayam cincang
  • 1 butir Telur
  • 1-2 Putih telur
  • 1 sdt Kaldu ayam
  • 1 sdt Lada bubuk
  • 1 sdt Garam
  • 1 sdm Bawang goreng
  • Minyak goreng secukupnya

Langkah membuat:

1. Merebus Kentang

Kupas kulit kentang, lalu cuci bersih. Potong-potong kentang jangan terlalu kecil, lalu rebus kurang lebih 10 menit. Setelah itu angkat dan tiriskan, kemudian kentang langsung dihaluskan secara merata

2. Menyiapkan Bahan

Potong kecil-kecil daun bawang dan seledri, haluskan bawang putih, kemudian masukkan ke dalam kentang yang sudah dihaluskan tadi. Masukkan juga garam, lada bubuk, kaldu ayam, beef/ayam cincang (boleh tidak pakai), 1 butir telur utuh, dan bawang goreng Campurkan semua bahan hingga merata. Cicipi rasanya terlebih dahulu, jika dirasa kurang bisa tambahkan bumbu sesuai selera.

3. Menggoreng Prekedel

Ambil adonan lalu bulat-bulatkan dan sedikit dipipihkan. Lakukan hal yang sama hingga adonan habis. Siapkan minyak goreng secukupnya dan panaskan. Jika sudah panas, adonan yang sudah dibentuk celupkan terlebih dahulu ke putih telur baru kemudian di goreng, lakukan pada semua adonan. Goreng di api sedang hingga kecoklatan dan matang. Jika dirasa sudah matang lalu angkat dan tiriskan. Prekedel kentang super nikmat siap untuk dinikmati.

Nih buat jajan

Anda sudah membaca: Resep Perkedel Kentang Gurih dan Enak. Share informasi ini dengan klik pada icon sosial media di bawah ini dan kasih jajan juga jika berkenan dengan klik tombol di atas. Semoga bermanfaat. Terimakasih.
Baca juga: Filosofi Ketupat atau Lepet Bagi Masyarakat Jawa

tosupedia

Posting Komentar

0 Komentar