5 Tips Menata Rumah Sehat ala Milenial

5-tips-menata-rumah-sehat-ala-milenial

Menciptakan rumah sehat adalah impian setiap orang, terutama bagi generasi milenial yang cenderung lebih peduli dengan kesehatan dan kesejahteraan.

Rumah sehat ala millenial memiliki banyak penggemar. Tak mengherankan karena rumah ini mampu membantu penghuninya untuk menjaga kesehatan tanpa mengabaikan estetika dengan menerapkan desain masa kini. Untuk menerapkannya pun terbilang mudah. Anda bisa intip tips di bawah ini.
{getToc} $title={Daftar Isi}

Maksimalkan Pencahayaan Alami


Pencahayaan alami sangat penting untuk kesehatan mental dan fisik. Cahaya matahari dapat membantu meningkatkan mood, produktivitas, dan bahkan kualitas tidur. Untuk memaksimalkan pencahayaan alami di rumah Anda:
  • Gunakan jendela besar dan jangan halangi dengan perabotan.
  • Pilih tirai yang bisa mengatur intensitas cahaya.
  • Cermin besar dapat membantu memantulkan cahaya ke seluruh ruangan.

Pilih Tanaman Hias yang Tepat


Tanaman hias tidak hanya membuat rumah terlihat lebih segar dan estetik, tetapi juga dapat meningkatkan kualitas udara dalam ruangan. Beberapa tanaman yang direkomendasikan adalah:
  • Sansevieria (Lidah Mertua): Efektif menyerap polutan dan mudah perawatannya.
  • Spider Plant (Chlorophytum comosum): Baik untuk menghilangkan racun seperti formaldehida.
  • Peace Lily (Spathiphyllum): Membantu mengurangi spora jamur di udara.

Ciptakan Ruang Multifungsi


Ruang multifungsi sangat cocok untuk milenial yang tinggal di apartemen atau rumah dengan luas terbatas. Dengan menciptakan ruang yang dapat digunakan untuk berbagai aktivitas, Anda bisa lebih produktif dan efisien. Contoh ruang multifungsi:
  • Ruang tamu yang juga berfungsi sebagai ruang kerja dengan meja lipat atau portable.
  • Dapur yang terintegrasi dengan ruang makan untuk memaksimalkan area.

Gunakan Material Ramah Lingkungan


Material ramah lingkungan tidak hanya baik untuk planet kita, tetapi juga dapat meningkatkan kesehatan penghuni rumah. Pilih bahan-bahan yang tidak mengandung bahan kimia berbahaya dan dapat didaur ulang, seperti:
  • Bambu: Material yang cepat tumbuh dan kuat untuk lantai atau furnitur.
  • Cat berbasis air: Tidak mengandung VOC (Volatile Organic Compounds) yang berbahaya.
  • Kain organik: Seperti katun organik untuk seprai dan gorden.

Desain Minimalis

Desain minimalis tidak hanya tren, tetapi juga membantu menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan bebas stres. Dengan mengurangi jumlah barang dan memilih furnitur yang simpel, Anda bisa:
  • Mengurangi debu dan alergen yang terperangkap di dalam rumah.
  • Memudahkan proses pembersihan dan perawatan rumah.
  • Menciptakan suasana yang tenang dan menenangkan.

Kesimpulan


Menata rumah sehat ala milenial bukanlah hal yang sulit jika Anda memahami prinsip-prinsip dasar seperti memaksimalkan pencahayaan alami, menggunakan tanaman hias, menciptakan ruang multifungsi, memilih material ramah lingkungan, dan mengadopsi desain minimalis. Dengan mengikuti lima tips ini, Anda bisa memiliki rumah yang tidak hanya nyaman tetapi juga mendukung gaya hidup sehat. Selamat mencoba!